[ad_1]
JAKARTA – Persija Jakarta gagal total di Liga 1 2021-2022 karena mengakhiri musim di posisi kedelapan. Akibatnya, Macan Kemayoran melepas 12 orang, termasuk Bambang Pamungkas (Bepe) dan sang Pelatih, Sudirman.
Perombakan ini jelas karena hasil buruk pada musim lalu. Bagaimana tidak, Persija sebenarnya ditargetkan finis di tiga besar. Sayang, panggang jauh dari api.
Performa Macan Kemayoran pun mengecewakan. Persija hanya bisa mengoleksi 45 poin dengan rincian 11 kemenangan, 12 kali imbang, dan 11 kali kalah. Hasil ini mengulang pencapaian Persija pada musim 2018-2019 saat mereka finis ke-10.
Sebanyak 12 nama yang dilepas Persija, yaitu Bepe (manajer), Sudirman (pelatih kepala), Ilham Ralibi (pelatih fisik), Alberto Lungherini (pelatih fisik), Ahmad Fauzi (pelatih kiper), Ferdiansyah (video technical analysis), Muhammad Araaf Sidik (sekretaris tim), Donny Kurniawan (dokter), Muhamad Yanizar (fisioterapi), Sutisna (masseur), Ahmad Aditya Subkhi (masseur), dan Abdul Rahman Saleh (kitman).
Presiden Klub Persija, Mohamad Prapanca, mengucapkan terima kasih tak terhingga atas dedikasi dan loyalitas mereka. Sayangnya, optimisme pada awal musim belum menjadi kenyataan dan tim hanya mampu finis di posisi kedelapan.
[ad_2]